Kepercayaan Diri dan Kecemasan Atlet Judo Pada Masa Pandemik COVID-19

  • Ira Purnamasari Program Studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga, Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia
  • Mona Fiametta Febrianty Program Studi Kepelatihan Fisik Olahraga, Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Universitas Pendidikan Indonesia http://orcid.org/0000-0002-3411-9646
  • Geraldi Novian Program Studi Pendidikan Olahraga, Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia https://orcid.org/0000-0002-4499-679X
Keywords: atlet judo, kecemasan, kepercayaan diri, pandemik COVID-19, training from home

Abstract

Dalam konteks kejuaraan olahraga, Indonesia harus menunda Pekan Olahraga Nasional tahunan (selanjutnya disebut PON) di Papua dari tahun 2020 menjadi 2021. Akibatnya, para atlet pada awalnya diharuskan memiliki Training From Home (TFH) karena pencegahan penularan virus. Dalam kaitannya dengan latihan, kepercayaan diri dan kecemasan merupakan dua faktor yang masing-masing mempengaruhi kinerja atlet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat kepercayaan diri dan kecemasan atlet Judo Jawa Barat pasca TFH. Responden penelitian deskriptif ini terdiri dari seluruh atlet Judo Jawa Barat yang mengikuti PELATDA, program latihan provinsi, untuk persiapan PON Papua. Setelah menganalisis data, penelitian ini menemukan bahwa tingkat kepercayaan diri atlet adalah 86,30% dan tingkat kecemasan mereka adalah 40,40%. Ini berarti tingkat kepercayaan diri mereka tinggi dan kecemasan sedang setelah mereka mengikuti pelatihan dari rumah. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa pelatihan dari rumah mereka efektif karena tidak mengurangi kecemasan mereka secara signifikan. Karena rasa kepercayaan diri dan kecemasan akan mempengaruhi performa atlet elit, bahkan dalam situasi pandemi COVID-19, atlet elit harus mampu meningkatkan rasa kepercayaan diri dan menurunkan tingkat kecemasan agar performa dalam pertandingan tetap terjaga.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bandura, A. (1986). Social Foundations of Thought and Action: A Social Cognitive Theory. Prentice Hall.
Cao, W., Ziwei, F., Guoqiang, H., Mei, H., Xinrong, X., Jiaxin, D., & Jianzhong, Z. (2020). The psychological impact of the COVID-19 epidemic on college students in China. Psychiatry Research, 287(March 20, 2020), 1–5. http://www.embase.com/search/results?subaction=viewrecord&from=export&id=L2005406993%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.psychres.2020.112934
Durovic, D., Popov, S., Sokic, J., Grujic, S., & Veljkovic, A. A. (2021). Rethinking The Role of Anxiety and Self-Efficacy in Collective Sports Achievements. Primenjena Psihologija, 14(1), 103–115. https://doi.org/https://doi.org/10.19090/pp.2021.1.103-115
Englert, C., & Bertrams, A. (2012). Anxiety, ego depletion, and sports performance. Journal of Sport and Exercise Psychology, 34(5), 580–599. https://doi.org/10.1123/jsep.34.5.580
Harsono. (2017). Kepelatihan Olahraga: Teori dan Metodologi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Jukic, I., Calleja-González, J., Cos, F., Cuzzolin, F., Olmo, J., Terrados, N., Njaradi, N., Sassi, R., Requena, B., Milanovic, L., Krakan, I., Chatzichristos, K., & Alcaraz, P. E. (2020). Strategies and Solutions for Team Sports Athletes in Isolation due to COVID-19. Sports, 8(4), 56. https://doi.org/10.3390/sports8040056
Kleine, D. (1990). Anxiety and sport performance: A meta-analysis. Anxiety Research, 2(2), 113–131. https://doi.org/10.1080/08917779008249330
Komarudin. (2016a). Psikologi Olahraga. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Komarudin, H. S. (2016b). PROFIL PEMBINAAN ATLET POTENSIAL KONI KOTA BANDUNG (Upaya Menjaring Data Calon Atlet Potensial untuk Persiapan Porda XIII di Kabupaten Bogor). Jurnal Kepelatihan Olahraga, 8(2), 11–24.
Mawardi, M. (2019). The Direction Of The Likert Attitude Scale Formulation To Measure Student’s Attitude. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 9(3), 292–304. https://doi.org/10.24246/j.js.2019.v9.i3.p292-304
Mirhan, J. B. K. J. (2016). HUBUNGAN ANTARA PERCAYA DIRI DAN KERJA KERAS DALAM OLAHRAGA DAN KETERAMPILAN HIDUP. Jurnal Olahraga Prestasi, 12(1), 86–96.
Pedersen, B. K., & Saltin, B. (2015). Exercise as medicine - Evidence for prescribing exercise as therapy in 26 different chronic diseases. Scandinavian Journal of Medicine and Science in Sports, 25, 1–72. https://doi.org/10.1111/sms.12581
Purnamasari, I., & Febrianty, M. F. (2020). Adaptasi Latihan Judo Di Masa Pandemi Covid-19. In JURNAL PENJAKORA (Vol. 7, Issue 2). https://doi.org/10.23887/PENJAKORA.V7I2.27544
Purnamasari, I., & Novian, G. (2021). Self-Confidence and Anxiety Level of West Java PPLP Athletes during Training From Home (TFH) in the New Habit Adaptation Period (AKB). Jurnal Patriot, 3(2), 203–213. https://doi.org/10.24036/patriot.v3i2.784
Raglin, J. S. (1992). Anxiety and sport performance. Exercise and Sport Sciences Reviews, 20(1), 243–274. https://doi.org/10.1249/00003677-199200200-00009
Ramis, Y., Viladrich, C., Sousa, C., & Jannes, C. (2015). Exploring the factorial structure of the sport anxiety scale-2: Invariance across language, gender, age and type of sport. Psicothema, 27(2), 174–181. https://doi.org/10.7334/psicothema2014.263
Santoso, S. (2017). Complete Guide to Mastering Statistics with SPSS 24. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Schaal, K., Tafflet, M., Nassif, H., Thibault, V., Pichard, C., Alcotte, M., Guillet, T., El Helou, N., Berthelot, G., Simon, S., & Toussaint, J. F. (2011). Psychological balance in high level athletes: Gender-Based differences and sport-specific patterns. PLoS ONE, 6(5). https://doi.org/10.1371/journal.pone.0019007
Setiadarma. (2011). Dasar-dasar Psikologi Olahraga. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Sukadiyanto. (2011). Pengantar Teori dan Metodologi Melatih Fisik. Bandung: CV. Lubuk Agung.
Swadesi, I. K. lwan. (2011). Hubungan Kecemasan Dan Agresivitas Atlet Terhadap Prestasi Olahraga Kabupaten Buleleng Dalam PORPROV Bali 2011. Journal Olahraga Prestasi, 11(1), 1–12. https://doi.org/https://doi.org/10.21831/jorpres.v11i1.10253
Weinberg, R. S., & Gould, D. (2007). Foundations of sport and exercise psychology (4th ed.). Human Kinetics.
Woodman, T., & Hardy, L. (2003). The relative impact of cognitive anxiety and self-confidence upon sport performance: A meta-analysis. Journal of Sports Sciences, 21(6), 443–457. https://doi.org/10.1080/0264041031000101809
Yulianto, F., & Nashori, F. (2006). Kepercayaan Diri Dan Prestasi Atlet Tae Kwon Do Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Psikologi Universitas Diponegoro, 3(1), 55–62. https://doi.org/10.14710/jpu.3.1.55
Ziv, G., & Lidor, R. (2013). Psychological preparation of competitive judokas - A review. Journal of Sports Science and Medicine, 12(3), 371–380.
Published
2022-03-01
How to Cite
Purnamasari, I., Febrianty, M., & Novian, G. (2022). Kepercayaan Diri dan Kecemasan Atlet Judo Pada Masa Pandemik COVID-19. Jurnal Patriot, 4(1), 95-104. https://doi.org/10.24036/patriot.v4i1.825

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.