Profil Kebugaran Jasmani Atlet Pencak Silat Binaan Bank Sumsel Babel Palembang
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani pada atlet pencak silat binaan Bank Sumsel Babel Palembang. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Metode yang digunakan dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes. Objek penelitian adalah atlet pencak silat binaan Bank Sumsel Babel Palembang yang berjumlah 7 atlet. instrumen yang digunakan untuk mengukur kebugaran jasmani menggunakan 5 etem tes yaitu tes kecepatan 20 meter, tes shuttle run, tes tiga kali lompat, tes sit up, dan tes bleep tes. Teknik analisis deskriptif dalam bentuk persentase.berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa kebugaran jasmani atlet pencak silat binaan Bank Sumsel Babel Palembang ada 3 orang (42,8% ) kecepatan lari 20 meter berada dalam katagori Baik , ada 7 orang (100% ) kelincahannya berada dalam katagori Sangat Baik , ada 6 orang ( 85,7% ) power otot tungkainya berada dalam katagori Baik, ada 7 orang ( 100%) kekuatan otot perutnya berada dalam katagori, ada 3 orang ( 42% ) daya tahannya berada dalam katagori Baik.
Downloads
References
Amrullah ramdani. (2015). Pengaruh latihan training resistense xander terhadap kemampuan tendangan sabit pencak silat. In jurnal pendidikan olahraga (vol. 4, issue 1).
Arikunto, s. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Rineka cipta.
Astawa, i. M. Y., astra, ik. B., & suwiwa, i. G. (2017). Pengembangan media pembelajaran teknik dasar kuda-kuda pencak silat dengan kartu bergambar. In jurnal pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan undiksha (vol. 5, issue 2).
C. Tri juni, p. (2012). Profil kondisi fisik atlet anggar di kabupaten purworejo jawa tengah.
Gus hendri, & aziz, i. (2020). Motivasi siswa dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani olahraga kesehatan. Jurnal patriot, 2(1), 171–181.
Hartati, h., destriana, d., & junior, m. (2019). Latihan dot drill one foot terhadap kelincahan tendangan sabit dalam ekstra kurikuler pencak silat. Altius: jurnal ilmu olahraga dan kesehatan, 8(1).
Hilman, m. (2016). Profil kondisi fisik pemain sepakbola perkumpulan sepak bola universitas negeri yogyakarta.
Kriswanto, e. S. (2015). Pencak silat (pustaka baru press (ed.)).
Lubis, j. (2016). Pencak silat edisi ketiga (ketiga). Rajawali sport.
Mila pita k. (2017). Analisis tingkat dehidrasi atlet pencak silat pplpd kota madiun universitas negeri surabaya - neliti. Jurnal prestasi olahraga.
Octavia, haningtyas nur, & mardela, r. (2019). Pengaruh latihan kelincahan terhadap kemampuan tendangan sabit atlet pencak silat kuciang putiah harimau campo. Jurnal patriot, 1(1), 145–150. Https://doi.org/10.24036/patriot.v1i1.168
Ramdani muksin, barlian eri, & rawadi hendri. (2020). Kondisi fisik atlet pencak silat. Jurnal patriot, 2(4), 966–981.
Ratna, p. (2013). Tingkat kebugaran jasmani menurut tes kebugaran jasmani indonesia atlet putri usia 13-15 tahun klub bola voli ganevo yogyakarta.
Septa bayu, triaiditya martaviano, setyaningsih puji, & farhanto galih. (2018). Studi biomekanika posisi kuda-kuda tengah pada bela diri pencak silat. In prosiding seminar nasional iptek olahraga (vol. 1, issue 4).
Siregar syofian. (2013). Open library - metode penelitian kuantitatif : dilengkapi dengan perbandingan perhitungan manual & spss.
Sugiyono. (2010). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan r&d. Alfabeta.
Suharjana, & purwanto, h. (2006). Kebugaran jasmani mahasiswa d ii pgsd penjas fik uny. In jurnal pendidikan jasmani indonesia (vol. 5, issue 2).
Sukmadinata, n. S. (2010). Metode penelitian pendidikan. Bandung. Pt remaja rosdakarya.
Teguh dwi putranto, fifit yet wulandari, & aghus sifaq. (2018). Profil kondisi fisik atlet panahan gresik. Jses : journal of sport and exercise science, 1(1), 20.