Pengaruh Circuit Training Dan Imagery Terhadap Akurasi Tendangan Penalti Sepakbola

  • Rama Alestio FIK UNP
  • Witarsyah -

Abstract

Jenis Penelitian ini adalah eksperimen semu dengan rancangan penelitian the two group pre test – post test design.  Penelitian ini dilaksanakan di Lapangan Sepakbola Merdeka Kota Solok.  Sampel dalam penelitian ini adalah pemain sepakbola Berlian Muda FC Solok yang usianya 15-17 tahun yang berjumlah 20 orang. Teknik analisis data yaitu menggunakan uji t. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada kelompok  diberi  latihan  circuit training didapatkan nilai t hitung = 2.69 sedangkan    t tabel sebesar 1.833 dengan taraf signifikan α = 0.05 dan dk = 9. Berdasarkan pengambilan keputusan diatas maka  t hitung  > t tabel  (2.69 > 1.833). Dapat disimpulkan bahwa  adanya pengaruh latihan Circuit Training terhadap kemampuan Penalti Kick Pemain Sepakbola SSB Berlian Muda FC Solok. Pada kelompok  diberi  kombinasi didapatkan   nilai t hitung =2.95 sedangkan     t tabel sebesar 1.833 dengan taraf signifikan α = 0.05 dan dk = 9. Berdasarkan pengambilan keputusan diatas maka  t hitung  > t tabel  (2.95 > 1.833). Dapat disimpulkan bahwa  adanya pengaruh latihan Imageri terhadap kemampuan Penalti Kick Pemain Sepakbola SSB Berlian Muda FC Solok.  Terdapat adanya perbedaan  latihan circuit training dan latihan imageri terhadap kemampuan Penalti Kick Pemain Sepakbola SSB Berlian Muda FC Solok, dimana nilai  t hitung  > t tabel  2.18 > 1.833).

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-09-20
How to Cite
Alestio, R., & -, W. (2018). Pengaruh Circuit Training Dan Imagery Terhadap Akurasi Tendangan Penalti Sepakbola. Jurnal Patriot, 263-269. https://doi.org/10.24036/patriot.v0i0.41
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.