Pengaruh model pembelajaran kelentukan berbasis permainan terhadap peningkatan gerakan fase di udara lompat jauh gaya menggantung
Abstract
Masalah: Keterampilan lompat jauh gaya menggantung siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Kubung Kabupaten Solok, khususnya pada fase melayang di udara masih tergolong rendah. Hal ini terlihat saat melakukan gerakan, siswa langsung mendarat tanpa melakukan gerakan menggantung. Oleh karena itu, diperlukan suatu terobosan untuk meningkatkan keterampilan lompat jauh gaya menggantung melalui pembelajaran kelentukan berbasis permainan. Kelentukan merupakan komponen kondisi fisik yang dibutuhkan pada nomor lompat jauh gaya menggantung.
Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kelentukan berbasis permainan terhadap peningkatan gerakan fase di udara lompat jauh gaya menggantung.
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan The One Group Pretest-Postest Design. Subyek penelitian ini berjumlah 12 orang. Data dianalisis dengan uji t.
Hasil: Penelitian menunjukkan terdapat pengaruh model pembelajaran kelentukan berbasis permainan terhadap peningkatan gerakan fase di udara lompat jauh gaya menggantung, yang ditandai dengan rata-rata awal 11,50 dan rata-rata akhir 21,42 dengan t hitung 8.42 > t tabel 2.18 pada taraf signifikansi α = 0,05. Artinya model pembelajaran kelentukan yang dirancang dapat meningkatkan kualitas gerakan pada fase di udara lompat jauh gaya menggantung. Oleh karena itu, model pembelajaran berbasis permainan yang diberikan haruslah sesuai dengan indikator penilaian gerakan pada fase di udara lompat jauh gaya menggantung.
Downloads
References
Chen, A. (2013). Effects of exergaming and the physical education curriculum. In Journal of Sport and Health Science. https://doi.org/10.1016/j.jshs. 2013.03.001.
El-Ashker, S., Hassan, A., Taiar, R., & Tilp, M. (2019). Long jump training emphasizing plyometric exercises is more effective than traditional long jump training: A randomized controlled trial. Journal of Human Sport and Exercise. https://doi.org/10.14198/jhse.2019.141.18.
Erikson, Martin G. & Erikson, Malgorzata. (2020). Learning outcomes and critical thinking – good intentions in conflict: ISSN: 0307-5079 (Print) 1470-174X (Online) Journal homepage: https://doi.org/10.1080/03075079.2018. 1486813.
Hussain, I., Khan, A., Mohammad, A., Bari, M. A., & Ahmad, A. (2011). A comperison of selected kinemetical parameters between male and female intervarsity long jumpers. Journal of Physical Education and Sport.
Kamnardsiri, et al. 2021. A Knowledge-Based Smart Trainer System for Transferring Knowledge From Coaches to Long Jump Students. http://doi.10.3389/feduc.2021.609114.
McMahon, L. (2010). The development of play. In The handbook of play therapy. https://doi.org/10.4324/9780203359310_chapter_1.
Morales-Belando, A Calderón (2018) Improvement in game performance and adherence after an aligned TGfU floorball unit in physical education. Physical Education and Sport Pedagogy 23 (6), 657-671. https://doi.org/10.1080/17408989.2018.1530747.
Muhajir. (2017). Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Jakarta: Erlangga.
Papaj, D. R., Snell-Rood, E. C., & Davis, J. M. (2018). Learning. In Encyclopedia of Ecology. https://doi.org/10.1016/B978-0-444-63768-0.00020-2
Rahyubi, Heri (2012). Teori-teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran Motorik. Bandung: Referenc.
Santrock, John W. (2003). Adolescence Perkembangan Remaja (Edisi Ke enam). Jakarta: PT. Erlangga.
Undang Undang Republik Indonesia. (2022). Keolahragaan.Jakarta: Sinar Grafika.
Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. (2003). Jakarta: Kemdikbud
Zielinski, D. (2019). Can playing games help students master concepts from general psychology classes? International Journal of Game-Based Learning. https://doi.org/10.4018/IJGBL.2019040104.
Copyright (c) 2023 Jurnal Patriot
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.